Mengapa kita harus belajar BGP?, yup bagi Network Engineer pertanyaan ini mungkin sering muncul di kalangan kita. khususnya bila kita ingin belajar materi yang expert like MTCINE, CCIE dll.
Oke BGP (Border gateway protokol) merupakan routing protocol yang merupakan kategori EGP (Exterior Gateway Protocol). Dimana BGP digunakan untuk pertukaran informasi routing skala besar dan kompleks, misal pertukaran informasi di Internet.
Pada Gambar diatas BGP termasuk kedalam protokol routing EGP atau Exteriot Gateway Protocol. BGP dimana BGP ini dia melakukan routing antar network berbeda hak otonom atau berbeda kewenangan. misal routing antara provider Indosat dengan provider Telkomsel. atau Provider kita dengan provider orang lain. dimana dalam menghubungkan antar provider ini. setiap provider harus punya nomer yang unik, yang kita kenal dengan AS (Autonomus System).
Tapi beda lho antara AS di BGP dengan AS di EIGRP. kalau di AS EIGRP bila beda area tidak bisa terhubung kecuali kalau pake Redistribution. dan AS di EIGRP bisa kita tentuin atau kita setting sendiri, karena EIGRP masih masuk ke IGP. Sementara AS di BGP diatur oleh RIR (Regional Internet Registry). jadi kita tidak boleh sembarangan mengatur atau mensetting AS BGP ya harus ijin dulu :D
Nah BGP Merupakan routing protokol paling lambat dalam update informasi routingnya, loh kok bisa? yup dikarenakan BGP ini membawa informasi routing dalam sekala besar. wew dimaklumi lah hehe tapi kita bersyukur dengan adanya BGP kita bisa internetan, bisa facebookan dan lain-lain :v hehe.
BGP ada 2 jenis yaitu :
eBGP = BGP yang berjalan di antara router yang berbeda autonomous system (AS)
iBGP = BGP yang berjalan di antara router dalam satu AS
Atribut BGP
Bila di Routing protocol lain menggunakan matrics, tapi di BGP dia tidak menggunakan matrics. Lho kok bisa? terus pakai apa? Jadi gini BGP mengontrol trafiknya berdasarkan atribut yang dia punya bisa dikatakan BGP adalah Policy Based Routing Protocol.
Atribut di BGP apa saja ya? oke dibawah ini merupakan macam-macam atribut yang digunakan oleh BGP
Keterangan
1. well known mandatory (atribut yang harus di kenali oleh BGP ketika peering)
2. well known discretionary (atribut akan muncul bila di konfigurasikan)
3. Optional Transitive (atribute yang bila tidak dikenali maka akan di lewatkan)
4. Optional Non-Transitive (bila atribute tidak dikenali akan di drop)
BGP Message Type
Paket-paket pembentukan sesi BGP untuk membentuk dan mempertahankan sesi BGP dengan router BGP lainnnya ada 4 seperti berikut ini :
1. Open
Merupakan paket pembuka yang dikirimkan ke router tetanga untuk membangun sebuah sesi (establish) komunikasi antara BGP router. Nah paket pembuka ini berupa AS (Autonomus Number), router ID dan Hold Time.
2. Update
Merupakan paket atau message yang membawa informasi routing antara peer, seperti route yang ditarik dan attribute path
3. Keepalive
Merupakan paket yang dikirimkan secara periodik oleh kedua buah router yang peering.
4. Notification Message
Paket ini bertugas menginformasikan error berupa message yang dikirimkan ke neighbour.
Neighbour State
Merupakan pesan status dalam BGP yang meliputi
1. Iddle = neighbour tidak merespon
2. Active = mencoba untuk terhubung
3. Connect = sesi TCP telah dibangun (establish)
4. Open Sent = Open message telah dikirim
5. Open Confirm = Respon di terima
6. Establish = BGP terhubung dengan neighbour
Oke, sekian dulu mengenai artikel Konsep BGP ini semoga bermanfaat :D
Makasih infonya, sangat bermanfaat
BalasHapus